KOTA MADIUN (Disperkim) – Pembangunan rumah susun (rusun) tahap 3 di Jalan Hayam Wuruk, Kota Madiun akhirnya terealisasi. Pembangunan diawali dengan ground breaking atau peletakan batu pertama oleh Walikota Madiun bersama forkopimda, Senin (5/12).
Walikota Madiun, Maidi mengatakan, pembangunan rusun 3 itu langsung ditangani oleh Kementerian PUPR, sama seperti rusun 1 dan 2 di Jalan Manis Raya, Kelurahan Nambangan Lor. Rusun tersebut akan dibangun empat lantai dengan anggaran dari APBN sekitar Rp25 Miliar. Kemungkinan, tidak sampai akhir tahun 2023, pembangunannya tuntas dikerjakan.
“Karena tempatnya luas, kita konsepkan juga ada pasar tradisional (pasar loak) seperti di gang Punthuk, jadi ekonomi bawah kita zonakan disini. Jangan sampai orang bawah ini kita biarkan dan hanya mengandalkan bantuan yang tidak menentu, makanya dia harus bisa berdiri sendiri,” ujarnya.
Kesempatan yang sama Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim), Totok Sugiarto menyatakan, setelah peletakan batu pertama, pihaknya akan berkoordinasi dengan pelaksana dalam hal ini Kementerian PUPR untuk segera membangun rusun 3 karena merupakan proyek multiyears.
“Perkiraan kemarin kalau nggak salah bulan Oktober 2023 selesai, harapan kita lebih cepat malah lebih baik,” terangnya.
Totok menegaskan, rusun 3 itu nanti akan diprioritaskan untuk ditempati oleh warga yang sebelumnya bermukim di sekitar Bong Cino. Secara keseluruhan rusun empat lantai yang menempati lahan seluas 8.000 meter persegi itu dapat menampung 40-an kepala keluarga (KK). Fasilitasnya pun sama seperti rusun 1 dan 2, mulai tempat tidur, meja, kursi, dapur serta kamar mandi.
“Perjuangan kita awalnya juga cukup berat karena banyak daerah yang juga membutuhkan rusun dan alhamdulillah perjuangan kita selama ini dengan waktu yang cukup mepet, akhirnya terlaksana juga kita melaksanakan groud breaking. Mudah-mudahan bisa lancar dan tepat waktu,” pungkasnya. (*)
More Stories
Tim RBRA Kemen PPPA Melakukan Visitasi Taman Hijau Demangan
Optimalkan Fungsi THD, Disperkim Kota Madiun Memberlakukan Jam Kunjung Bermain Anak
DAK PPKT On Progress, Disperkim Optimistis Pekerjaan Tepat Waktu