October 12, 2024

Disperkim Gelar Rapat Evaluasi Program Kotaku

KOTA MADIUN (Disperkim) – Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) berupaya merealisasikan program kota tanpa kumuh (Kotaku). Rapat evaluasi kegiatan Kotaku tahun ini berlangsung di ruang rapat gedung Graha Krida Praja, Kamis (2/9/2021).

Kepala Bidang Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Disperkim Kota Madiun, Budi Agung Wicaksono mengatakan, program Kotaku merupakan proyek dari Kementerian PUPR. Tahun ini Kota Madiun menjadi sasaran sehingga menjadi kesempatan baik yang bisa dimanfaatkan untuk membantu mengatasi kekumuhan.

“Kan tidak setiap tahun dapat. Makanya kesempatan ini kita manfaatkan sebaik-baiknya karena program ini bisa mengurangi dan mengatasi kekumuhan,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Disperkim, Totok Sugiarto menjelaskan, secara umum dari 12 kelurahan yang menjadi sasaran program Kotaku semuanya on progress. Diantaranya Kelurahan Pilangbango, Pandean, Nambangan Lor, Nambangan Kidul dan Kelun. Pada program Kotaku ini, anggaran yang diterima pemkot dari Kementerian PUPR sekitar Rp7 Milyar.

Kotaku : Disperkim gelar evaluasi program Kotaku untuk mengatasi kekumuhan.

“Insya allah semua on progress. Bahkan pak Wali rencananya juga mengunjungi sampel beberapa kelurahan yang menjadi sasaran Kotaku,” ungkapnya.

Adapun beberapa kegiatan yang dikerjakan pada program Kotaku, diantaranya pavingisasi, pembuatan maupun perbaikan drainase, pengadaan gerobak sampah serta pembelian pompa air. Sistem pengerjaannya dilakukan swakelola oleh lingkungan didampingi fasilitator kelurahan dari Provinsi Jatim.

“Intinya yang dikerjakan itu ya yang mengatasi kekumuhan di lingkungan,” pungkasnya. (*)