Dua Kampung Tematik Akan Dibangun Tahun Ini

KOTA MADIUN (Disperkim) – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) tahun ini akan membangun dua kampung tematik baru. Yaitu di Kelurahan Kanigoro dan Sogaten.

Saat ini prosesnya sudah masuk tahap perencanaan. Plt Kepala Disperkim Kota Madiun, Totok Sugiarto mengatakan, kampung tematik itu dibangun sebagai upaya pemkot mereduksi kawasan kumuh, sekaligus mengamankan aset pemkot.

“Setiap tahun kita ada penambahan, setiap tahun kita terus berbenah untuk melengkapi sudut-sudut yang perlu ditambahi. Dan dari tahun ke tahun kita mencoba untuk dinamis, terus berinovasi sehingga orang yang ke Madiun itu tidak jenuh,” ujarnya, Sabtu (6/5).

Estetik : Kampung Tematik Bumi Semendung memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Totok menjelaskan, seperti pembangunan kampung tematik sebelumnya, Disperkim sengaja melibatkan kelompok masyarakat (pokmas) untuk mengerjakan proyek tersebut dengan sistem swakelola. Tujuannya untuk mendorong partisipasi masyarakat. Apalagi pokmas yang lebih memahami konsep kampung tematik sesuai karakteristik wilayah mereka.

“Mereka juga yang nanti bertanggung jawab menjaga dan merawatnya,” terangnya.

Untuk merealisasikan itu, masing-masing titik pembangunan kampung tematik dianggarkan sekitar Rp300 juta dari APBD Kota Madiun tahun  2023. Hingga saat ini Pemkot Madiun sudah membangun 10 kampung tematik. Di antaranya, di Kelurahan Madiun Lor, Nambangan Lor, Klegen, Kelun, Winongo, Rejomulyo, Manguharjo, Manisrejo, dan Patihan. (*)