KOTA MADIUN (Disperkim) – Penilaian lomba makam 2022 Kota Madiun memasuki hari kedua, Kamis (17/3). Kali ini ada tiga makam wilayah Kecamatan Taman yang dikunjungi tim juri. Masing-masing Makam Bulu Sari di Kelurahan Pandean, Makam Josenan di Kelurahan Josenan dan Makam Doro Patih di Kelurahan Demangan.
Tim juri, Budi Santosa mengatakan, penilaian dilaksanakan secara obyektif. Karena ada sejumlah unsur yang terlibat sebagai tim juri. Mulai unsur PKK, LSM hingga media massa.
“Penilaian kita secara obyektif. Karena yang kita lihat tidak hanya dari keindahan dan kebersihan makam, tapi juga dari sisi pengadministrasiannya serta inovasi yang diciptakan dari masing-masing peserta,” katanya.
Budi menilai kreatifitas masyarakat muncul. Dari beberapa makam yang dikunjungi, peserta lomba menyediakan spot foto bagi peziarah atau masyarakat yang berkunjung ke makam. Hal itu baginya menjadi daya tarik tersendiri, sebab lomba yang diinisiasi Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) itu bertujuan mengubah kesan seram atau horor di makam.
“Bahkan ada makam yang ada gazebonya, sehingga untuk jagongan saja nggak masalah. Dengan begitu anak-anak tidak takut lagi ke makam karena sudah disulap jadi sesuatu yang indah,” pungkasnya. (*)
More Stories
Tim RBRA Kemen PPPA Melakukan Visitasi Taman Hijau Demangan
Optimalkan Fungsi THD, Disperkim Kota Madiun Memberlakukan Jam Kunjung Bermain Anak
DAK PPKT On Progress, Disperkim Optimistis Pekerjaan Tepat Waktu