KOTA MADIUN (Disperkim) – Warga Kota Madiun harus bersabar. Sebab berdasarkan hasil rapat virtual yang dilakukan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) bersama Kementerian PUPR akhir Maret lalu, menyatakan bahwa pekerjaan Rusunawa III di Jalan Hayam Wuruk, akan dimulai Februari 2023.
Padahal, Disperkim telah melakukan berbagai upaya keras menyiapkan lahan eks makam Bong Cino tersebut. Bahkan pengurugan juga tuntas dikerjakan, lebih cepat dari yang ditargetkan. Ini bertujuan agar pembangunan Rusunawa III bisa dikerjakan tahun ini.
“Kami tidak tahu kenapa harus menunggu selama itu. Tapi yang jelas proses sudah kita lalui semua,” ujar Kabid Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan Disperkim Kota Madiun, Budi Agung Wicaksono, Minggu (3/4).
Sesuai rencana, rusunawa III terdiri tiga unit tower. Hanya, lahan yang sudah siap saat ini untuk satu tower. Sebab, sesuai konsep atau studi kelayakan pembangunan tiga menara, masih butuh lahan yang harus disiapkan. Pun, ratusan makam etnis Tionghoa itu harus dipindahkan.
“Kami upayakan selesai tahun ini,’’ katanya.
Ia menyebut, untuk merealisasikan itu masih dibutuhkan sekitar 15 ribu meter persegi lahan. Namun, jika dapat diselesaikan tahun ini, progres pembangunan Kementerian PUPR tidak akan terkendala. Pihaknya berharap pemerintah pusat segera menindaklanjuti lahan yang telah siap.
“Kami semaksimal mungkin kebut kesiapan lahan,’’ pungkasnya. (*)
More Stories
Disperkim Standbykan Petugas Layani Masyarakat saat Lebaran
Sambut Pemudik, Disperkim Pasang Ornamen Ketupat Sepanjang PSC
Anggota Komisi V DPR RI Apresiasi Pembangunan Rusun Kota Madiun