KOTA MADIUN (Disperkim) – Tim juri lomba makam tahun 2022 terjun ke lapangan untuk melakukan penilaian, Rabu (16/3). Tahap pertama, penilaian dilakukan di tiga makam wilayah Kecamatan Kartoharjo meliputi makam Tawangrejo di Kelurahan Tawangrejo, makam Piring di Kelurahan Pilangbango dan makam Kojo di Kelurahan Kanigoro.
Tim juri dari unsur LSM, Budi Santosa mengatakan, ada progres yang pesat dari masing-masing kelurahan dan kecamatan dalam mengikuti lomba makam. Ini mengingat tahun ini merupakan tahun ketiga dilaksanakannya lomba yang diinisiasi Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim). Menurutnya, partisipasi publik dan swadaya masyarakat sangat meningkat untuk berinovasi sehingga kesan seram di makam, akan hilang.
“Dulu itu namanya makam itu sebagai tempat yang wingit, menakutkan dan seram, sekarang ini tidak. Apalagi ini dengan munculnya swadaya dan dilombakan oleh Dinas Perkim. Jadi semua berlomba-lomba bagaimana makam ini bisa dinikmati oleh semua pihak, terutama ahli waris bisa senang kalau di Madiun makamnya bagus, indah, bersih dan manajemennya tertata dengan baik. Dan inilah yang diharapkan,” katanya.
PPK Lomba Makam 2022, Afandi menngungkapkan, lomba makam sengaja digelar untuk mentrigger (memacu) masyarakat agar secara swadaya memperindah makam di lokasinya masing-masing. Adapun kriteria yang dinilai diantaranya terkait kebersihan, keindahan, kejelasan manajemen administrasi serta inovasi yang diciptakan oleh masyarakat.
“Jadi bukan hanya ruang terbuka publik saja yang dikelola, tapi juga sampai makam untuk dipelihara keindahannya,” ujarnya.
Afandi menjelaskan, secara keseluruhan ada 59 makam di Kota Madiun. Dari jumlah itu, masing-masing kecamatan mengusulkan tiga makam untuk dilakukan penilaian lapangan selama tiga hari. Hari pertama penilaian lomba makam dilaksanakan di wilayah Kecamatan Kartoharjo, meliputi makam Tawangrejo di Kelurahan Tawangrejo, makam Piring di Kelurahan Pilangbango dan makam Kojo di Kelurahan Kanigoro.
Kemudian di wilayah Kecamatan Taman, meliputi makam Bulusari, Giri Mulyo dan Ndoro Patih pada Kamis (17/3) serta di Wilayah Kecamatan Manguharjo, meliputi makam Precet, Jengglong dan Astono Praloyo pada Jum’at (18/3). (*)
More Stories
Tim RBRA Kemen PPPA Melakukan Visitasi Taman Hijau Demangan
Optimalkan Fungsi THD, Disperkim Kota Madiun Memberlakukan Jam Kunjung Bermain Anak
DAK PPKT On Progress, Disperkim Optimistis Pekerjaan Tepat Waktu