Lima Kali Beturut-turut, Disperkim Adakan Lomba Kebersihan Makam

KOTA MADIUN (Disperkim) – Pemkot Madiun melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) tahun ini kembali menggulirkan lomba kebersihan makam. Lomba kebersihan makam tahun ini merupakan penyelenggaraan kelima sejak kali pertama digelar.

Tim juri melakukan penilaian lomba kebersihan makam di Kota Madiun.

Kepala Disperkim Kota Madiun, Jemakir mengatakan, lomba kebersihan makam tak lain bertujuan mengubah makam agar tidak terkesan seram. Pun agar seluruh makam di wilayah kota teradministrasi dengan baik.

Lomba tersebut tak hanya berfokus pada kebersihan makam. Aspek keindahan, inovasi, sistem pengelolaan dan lingkungan, serta administrasi LPMK juga menjadi indikator penilaian.

“Prinsipnya, lomba ini untuk memacu warga agar memiliki pengelolaan administrasi makam yang lebih baik,’’ katanya, Jum’at (16/2).

Pun, makam yang tahun lalu meraih juara I, II, dan III tingkat kota tidak diperkenankan mengikuti lomba tahun ini. Ditargetkan sebelum ramadhan nanti lomba kebersihan makam bisa selesai.

Lima kali berturut-turut Disperkim mengadakan lomba kebersihan makam.

“Jadi saat nanti ahli warisnya berziarah ke makam saat ramadhan, bisa lebih nyaman, dan khusyuk dalam berdo’a,” bebernya.

Seperti diketahui, tim juri telah merekap masing-masing tiga makam per kecamatan. Penilaian pun dijadwalkan mulai 19-21 Februari mendatang.

Tiga makam mewakili lomba kebersihan makam di Kecamatan Taman, yaitu makam Bulusari Kelurahan Pandean. Kemudian makam Sasono Mulyo Kelurahan Mojorejo, serta makam Sentono Kelurahan Banjarejo.

Berikutnya tiga makam di Kecamatan Kartoharjo, masing-masing makam Kojo, Kelurahan Kanigoro. Kemudian makam Corah Barat, Kelurahan Rejomulyo, dan makam Pilangbango di Kelurahan Pilangbango.

Selanjutnya tiga makam mewakili Kecamatan Manguharjo yaitu makam Jitengan di Kelurahan Manguharjo. Lalu makam Precet Kelurahan Pangongangan, dan makam Reksogati di Kelurahan Sogaten. (*)