KOTA MADIUN (Disperkim) – Kondisi rumah susun (rusun) III di Jalan Hayam Wuruk Kota Madiun, masih longgar. Itu seiring tingkat hunian tersebut baru separo dari total kapasitas.
Kabid Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan Disperkim Kota Madiun, Budi Agung Wicaksono mengungkapkan, pemanfaatan rusun III masih fokus pada tahap relokasi warga Jalan Ekoproyo.
“Peruntukan sementara untuk relokasi warga yang sebelumnya bertempat tinggal di kawasan Jalan Ekoproyo dan kawasan Bong Cino (Bongpay). Kalau tujuan pertama ini klir, baru melangkah ke penghunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) atau umum,” kata Agung, Kamis (11/1).
Rusun Hayam Wuruk memiliki empat lantai dengan kapasitas 60 unit kamar. Sekitar 34 kamar di antaranya telah dihuni sejak Desember 2023.
“Selain menyelesaikan relokasi, rusuna III belum sepenuhnya menjadi aset pemkot. Jadi, kami perlahan dalam pengisian penghuni yang non-relokasi,” ungkapnya.
Bagi warga lainnya yang berminat tinggal di Rusun Hayam Wuruk, pihaknya memberikan opsi calon penghuni untuk menempati Rusuna Manis Raya I dan II. Sebab, masih ada beberapa kamar kosong setelah penghuni lama sudah tidak lagi menempati bangunan tersebut.
“Prinsipnya, kalau ada pemohon kami utamakan pengisian di rusuna yang masih tersedia,” jelas Agung. (*)
More Stories
Warga Akui Keberadaan Rusun Bermanfaat bagi Masyarakat
Disperkim Serahkan 192 Bansos RTLH dan Jambanisasi
Gelar Rakor dan Evaluasi, Walikota Apresiasi Kinerja Petugas Disperkim